RIAU – Dalam rangka perayaan Hari Raya Paskah, jajaran Polsek Bunut, Polres Pelalawan melaksanakan kegiatan pengamanan dan sterilisasi di sejumlah gereja yang berada di wilayah hukum Kecamatan Bunut dan Bandar Petalangan, Minggu (20/04/2025).
Kegiatan pengamanan ini merupakan bentuk pelayanan dan kehadiran Polri dalam menjaga situasi kamtibmas agar tetap kondusif selama umat Kristiani menjalankan ibadah. Pengamanan dilakukan di total tujuh lokasi gereja yang tersebar di dua kecamatan.
Kapolsek Bunut melalui laporan tertulisnya menyampaikan bahwa kegiatan berjalan dengan tertib dan lancar tanpa adanya gangguan keamanan.
Di Kecamatan Bunut, personel Polsek melakukan pengamanan di empat lokasi gereja, yakni Gereja Pantekosta Indonesia (GPI) di Desa Sungai Buluh, Pos Pelayanan GPDI di Dusun III Ujung Banjar, Gereja HKBP di Divisi VI PT Adei, serta Pos Pelayanan GBI di Desa Merbau.
Masing-masing gereja mendapatkan pengamanan dari personel Polri dibantu oleh pemuda gereja. Beberapa tindakan yang dilakukan meliputi koordinasi dengan pengurus gereja, sterilisasi lokasi ibadah, patroli di sekitar gereja, serta pendampingan pengecekan barang bawaan jemaat.
“Jumlah jemaat yang hadir bervariasi, mulai dari 30 hingga 300 orang, dan kegiatan ibadah berlangsung dalam suasana khusyuk dan aman,” tulis Kapolsek dalam laporan.
Sementara di Kecamatan Bandar Petalangan, pengamanan difokuskan di tiga gereja GPIB yang berlokasi di kompleks PT Serikat Putra, yakni di Desa Sialang Godang, Desa Angkasa, dan Desa Air Terjun.
Tema ibadah Paskah yang diangkat beragam, namun secara umum menekankan pesan tentang kebangkitan Kristus dan penguatan iman jemaat. Polri menurunkan sejumlah personel untuk memastikan ibadah berlangsung tanpa gangguan.
Kapolsek Bunut, AKP Arinal Fajri, S.H, mengatakan bahwa pengamanan ini merupakan bentuk komitmen Polri dalam menjamin rasa aman bagi seluruh umat beragama.
“Kami dari Polsek Bunut hadir untuk memastikan bahwa umat Kristiani bisa beribadah dengan tenang dan nyaman pada perayaan Paskah ini. Terima kasih kepada seluruh personel dan masyarakat yang telah bersinergi menjaga situasi tetap kondusif,” ujar AKP Arinal Fajri, S.H.
Ia juga menambahkan bahwa kegiatan serupa akan terus dilakukan dalam setiap momentum keagamaan.
“Pengamanan ini tidak hanya soal hadir secara fisik, tapi juga bentuk penghormatan kita terhadap kebebasan beragama. Ke depan, kami akan terus meningkatkan sinergi dengan seluruh elemen masyarakat,” pungkasnya. ( Red)