Berita  

Pengamanan Ketat 20 Gereja di Pangkalan Kuras, Paskah 2025 Berlangsung Aman dan Tertib

Avatar photo
banner 120x600
banner 468x60

RIAU – Sebanyak 20 gereja di wilayah hukum Polsek Pangkalan Kuras mendapat pengamanan intensif dalam rangka perayaan Hari Raya Paskah yang dilaksanakan serentak pada Minggu, 20 April 2025. Kegiatan ini berlangsung aman, tertib, dan penuh kekhusyukan, dengan ribuan jemaat yang hadir dalam ibadah di masing-masing gereja.

Kapolsek Pangkalan Kuras, AKP Sohermansyah, S.H., mengatakan bahwa pengamanan dilakukan sebagai bentuk komitmen Polri dalam memberikan rasa aman kepada umat Kristiani yang menjalankan ibadah Paskah.

“Kami kerahkan personel di seluruh titik gereja untuk menjamin keamanan dan kelancaran ibadah Paskah. Seluruh kegiatan berjalan kondusif, tanpa gangguan,” jelas Kapolsek dalam laporannya.

Pengamanan dilakukan di berbagai gereja, mulai dari GJKI Elshaddai Sidomukti, HKBP Parsaoran, GPdI Maranatha, hingga Gereja Katolik di Medang Raya. Total lebih dari 40 personel kepolisian diturunkan untuk menjaga ketertiban, dibantu oleh TNI di beberapa titik.

Setiap tempat ibadah tidak hanya dijaga selama berlangsungnya ibadah, tetapi juga dilakukan langkah-langkah preventif seperti, koordinasi dengan pengurus gereja, sterilisasi lingkungan gereja, pemeriksaan barang bawaan jemaat dan patroli keliling sebelum dan sesudah ibadah.

Antusiasme jemaat terlihat dari tingginya jumlah kehadiran, dengan rata-rata 70 hingga 300 orang di setiap gereja. Tema ibadah pun bervariasi, namun tetap mengangkat pesan utama Paskah yakni kebangkitan Yesus Kristus sebagai lambang kemenangan atas maut dan dosa.

Beberapa tema yang diangkat antara lain, “Kebangkitan Tuhan Yesus Membawa Kemenangan” (GPdI Agape Kemang), “Yesus Bangkit dari Kubur” (GBIS Filadelfia),“Hidup untuk Menceritakan Perbuatan Tuhan” (GKPI Pipa Gas).

Warga dan pengurus gereja menyampaikan apresiasi atas pengamanan yang diberikan Polsek Pangkalan Kuras, karena memberikan rasa nyaman dan damai selama ibadah berlangsung.

Kapolsek Pangkalan Kuras menutup laporannya dengan menyampaikan bahwa pengamanan seperti ini merupakan bagian dari tugas dan tanggung jawab Polri sebagai pelayan masyarakat.

“Kami akan terus hadir dalam setiap kegiatan masyarakat untuk menjamin keamanan dan mempererat kebersamaan antar umat beragama di Pelalawan,” tutupnya. ( Red)